Muhammadiyah

📝 ARTIKEL *Adab-Adab Menuju Lapangan Salat Iduladha* https://muhammadiyah.or.id/2025/06/adab-adab-menuju-lapangan-salat-iduladha/

Sebab jika dikalkulasi, apakah pemerintah akan mampu mengelola semua pendidikan swasta yang saat ini telah banyak berperan mencerdaskan kehidupan bangsa?. Di sisi lain swasta juga memiliki semangat dari dalam untuk berkembang dengan cepat. Baca selengkapnya di https://muhammadiyah.or.id/2025/06/muhammadiyah-minta-pemerintah-adil-dalam-kebijakan-untuk-institusi-pendidikan-swasta-maupun-negeri/

📝 ARTIKEL *Kurban: Dari Ritual Demonik Menuju Simbol Ketundukan kepada Tuhan* Baca selengkapnya di https://muhammadiyah.or.id/2025/06/kurban-dari-ritual-demonik-menuju-simbol-ketundukan-kepada-tuhan/

TK ABA Semesta ini bukan untuk menggantikan TK ABA lain yang terlebih dahulu ada. Melainkan untuk melengkapi dengan langkah-langkah strategis dan inovatif untuk menjawab tantangan dunia pendidikan yang kompleks. Salmah menjelaskan, siswa yang menempuh pendidikan di TK ABA Semesta ini akan mendapatkan pendidikan dengan multilingual yang tak sekadar komunikasi, tapi juga pintu budaya bagi siswa untuk belajar Banyak hal. Baca selengkapnya di https://muhammadiyah.or.id/2025/06/tk-aba-semesta-taman-pendidikan-berperspektif-global/

📝 ARTIKEL *Bolehkah Tidak Memakan Daging Hewan Kurban?* Baca selengkapnya di https://muhammadiyah.or.id/2025/06/bolehkah-tidak-memakan-daging-hewan-kurban/

*Ka’bah Al Musyarrafah : Titik Sentral Konektivitas Bumi dan “Langit”* Oleh: Fathurrahman Kamal _(Ketua Majelis Tabligh PP Muhammadiyah)_ Baca selengkapnya di https://muhammadiyah.or.id/2025/06/kabah-al-musyarrafah-titik-sentral-konektivitas-bumi-dan-langit/

Pesatnya perkembangan industri halal, Mendikdasmen RI sekaligus Sekretaris Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Abdul Mu’ti ungkapkan bahwa halal itu ada empat dimensi. Mu’ti menyampaikan, empat dimensi halal itu yang pertama adalah secara unsur material atau zatnya itu halal, kedua halal dari sisi prosesnya, ketiga halal dari sisi cara memperolehnya, dan keempat adalah halal ketika mengonsumsinya. Baca selengkapnya di https://muhammadiyah.or.id/2025/06/dimensi-halal-dan-kurban-sebagai-proses-membangun-kerekatan-sosial/

Kerap dianggap limbah, dan hanya dimanfaatkan sebagai pakan ternak, gedebog atau batang pohon pisang ditangan mahasiswa Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) disulap jadi nuget. Inovasi dan kreasi yang dilakukan oleh tim mahasiswa Prodi PGSD UMS ini juga berhasil memborong tiga penghargaan dalam Cipta Nusantara Fest 2025 yang digelar pada bulan April 2025 lalu. Baca selengkapnya di https://muhammadiyah.or.id/2025/06/olah-nuget-dari-limbah-gedebog-pisang-antarkan-mahasiswa-muhammadiyah-juarai-kompetisi-nasional/

Universitas ‘Aisyiyah (Unisa) Yogyakarta pada Selasa (3/6) melaksanakan ground-breaking Taman Kanak-Kanak Bustanul Athfal (TK ABA) yang diberi branding “TK ABA SEMESTA”. Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Haedar Nashir memberi apresiasi kepada Unisa Yogyakarta dan ‘Aisyiyah atas prakarsa yang cerdas dan berwawasan ke depan itu. Baca selengkapnya di https://muhammadiyah.or.id/2025/06/tk-aba-semesta-tonggak-kemajuan-berpikir-aisyiyah-merancangbangun-masa-depan/

*Jangan Merokok Saat Menguliti Hewan Kurban!* Wakil Ketua Majelis Tarjih dan Tajdid Pimpinan Wilayah Muhammadiyah DKI Jakarta, Nur Fajri Romadhon, menyoroti sejumlah praktik keliru dalam pelaksanaan kurban, termasuk larangan merokok saat menguliti hewan kurban. Nur Fajri menegaskan bahwa merokok di area pemotongan atau saat mencincang daging hewan kurban tidak diperbolehkan. Kenapa demikian? Baca selengkapnya di https://muhammadiyah.or.id/2025/06/jangan-merokok-saat-menguliti-hewan-kurban/