Ammi Nur Baits
February 26, 2025 at 10:29 PM
KOMITMEN DENGAN AJARAN NABI
Ustadz Ammi Nur Baits حَفِظَهُ الله تعالى
🗓️ Kamis, 27 Februari 2025
🏢 Masjid As Salam, Minomartani, Yogyakarta
بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيم
Melanjutkan pembahasan hadits dalam kitab Riyadhus Shalihin, pada bab tentang Perintah Untuk Selalu Menjaga Sunnah dan Adab-Adabnya, Allah سبحانه و تعالى jadikan standar kecintaan kepada Allah سبحانه و تعالى dengan mengikuti Nabi ﷺ
وَمَا آتَاكُمُ الرَّسُولُ فَخُذُوهُ وَمَا نَهَاكُمْ عَنْهُ فَانتَهُوا
“Apa yang diberikan oleh Rasul kepadamu maka ambillah dan apa yang dilarang oleh Rasul maka tinggalkanlah.” (QS. Al-Hasyr[59]: 7)
Yang diberikan oleh Nabi ﷺ ada 2 ;
1. Materi ; harta fai dan ghanimah
2. Ajaran ; jika dalam bentuk materi kita diperintahkan untuk mengambil yang diperintahkan dan yang tidak diberi jangan diambil, maka terlebih lagi dalam aturan syariat lebih utama untuk diterima
Qona'ah dengan pemberian, kita diajarkan qona'ah terhadap dunia kita juga diperintahkan qona'ah dalam menerima ajaran agama, nrimo ing pandum. Sumber agama selain wahyu diantaranya ;
1. Budaya, boleh namun jangan jadikan sumber agama, seperti keyakinan leluhur
2. Akal Logika
Karena Allah سبحانه و تعالى berfirman dalam surat Al-Maidah ayat 3:
الْيَوْمَ أَكْمَلْتُ لَكُمْ دِينَكُمْ وَأَتْمَمْتُ عَلَيْكُمْ نِعْمَتِي وَرَضِيتُ لَكُمُ الْإِسْلَامَ دِينًا
“Pada hari ini Aku sempurnakan bagimu agamamu dan Aku telah cukupkan nikmatKu atasmu, dan Aku ridha Islam sebagai agama bagimu.” (QS. Al-Maidah[5]: 3)
Kemudian Allah سبحانه و تعالى berfirman
قُلْ إِن كُنتُمْ تُحِبُّونَ ٱللَّهَ فَٱتَّبِعُونِى يُحْبِبْكُمُ ٱللَّهُ وَيَغْفِرْ لَكُمْ ذُنُوبَكُمْ ۗ وَٱللَّهُ غَفُورٌ رَّحِيمٌ
Artinya: Katakanlah: "Jika kamu (benar-benar) mencintai Allah, ikutilah aku, niscaya Allah mengasihi dan mengampuni dosa-dosamu". Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.[Surat Ali ‘Imran Ayat 31]
dari Abdulllah bin Amr bin Ash, beliau mengatakan,
كُنْتُ أَكْتُبُ كُلَّ شَيْءٍ أَسْمَعُهُ مِنْ رَسُولِ اللهِ صلى الله عليه وسلم أُرِيدُ حِفْظَهُ ، فَنَهَتْنِي قُرَيْشٌ وَقَالُوا : أَتَكْتُبُ كُلَّ شَيْءٍ تَسْمَعُهُ وَرَسُولُ اللهِ صلى الله عليه وسلم بَشَرٌ يَتَكَلَّمُ فِي الْغَضَبِ ، وَالرِّضَا ، فَأَمْسَكْتُ عَنِ الْكِتَابِ ، فَذَكَرْتُ ذَلِكَ لِرَسُولِ اللهِ صلى الله عليه وسلم ، فَأَوْمَأَ بِأُصْبُعِهِ إِلَى فِيهِ ، فَقَالَ : اكْتُبْ فَوَالَّذِي نَفْسِي بِيَدِهِ مَا يَخْرُجُ مِنْهُ إِلاَّ حَقٌّ.
“Dahulu aku menulis semua yang aku dengar dari Rasulullah karena aku ingin menghafalnya. Kemudian orang orang Quraisy melarangku, mereka berkata, “Engkau menulis semua yang kau dengar dari Rasulullah? Dan Rasulullah adalah seorang manusia, kadang berbicara karena marah, kadang berbicara dalam keadaan lapang”. Mulai dari sejak itu akupun tidak menulis lagi, sampai aku bertemu dengan Rasulullah dan mengadukan masalah ini, kemudian beliau bersabda sambil menunjukkan jarinya ke mulutnya, “tulislah! Demi yang jiwaku ada di tanganNya, tidak lah keluar dari mulutku ini kecuali kebenaran”. (HR. Adu Dawud, Ahmad, Al Hakim).
wallahu'alam
Youtube;https://www.youtube.com/watch?v=q38j2yoBztM
Facebook;https://www.facebook.com/UstadzAmmiNurBaits
#komitmen #ajaran #nabi #hadits
❤️
🙏
📝
12