📣 *Ulasan Pasar* 📣 *IHSG & SAHAM PEKAN INI* *IHSG,* akhir pekan lalu tutup di 6638.46, artinya sejak awal tahun 2025 sudah terkoreksi (-)6.24%, sejak awal bulan sudah terkoreksi (-)6.62% cukup dalam dibanding dengan indeks negara lain. Walaupun IHSG masih _down trend_ (tren turun) dengan _support gap_ di 6531.99, tetapi segera akan melakukan perlawanan dan bergerak naik menuju beberapa resisten gap seperti 6830.11, 6833.66, 6854.97 dan 6875.536. Bertahap Anda dapat melakukan _average down_ pada beberapa emiten untuk menekan harga rata-rata belinya. Walau masih di area negatif, indeks konstituen seperti *Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI), IDX30, Indeks Sri-Kehati dan Investor33* lebih _perform_ dari IHSG. Kemudian dari sisi sektoral, yang masih bertahan di area positif hanya *Teknologi,* sektor lainnya negatif seperti _Cyclicals, Non-Cyclicals, Finance,_ Kesehatan, _Energy_ dan Transportasi. *SAHAM,* dari stock universe pilihannya lumayan banyak sepekan ini *BBTN, BMRI, MEDC, TLKM, SMGR, PGAS, AALI, MDKA, MPIX, ANTM, UNTR, BUKA, INDF, DMMX, AKRA, MIKA, SAME.* Perhatikan nilai tukar dolar terhadap rupiah, bila terus melemah, cut loss saham bila diperlukan. *PERGERAKAN RUPIAH* Pekan lalu menguat ke Rp16.169 setelah sempat melemah ke Rp16.469. Sampai akhir Feb 2024 nanti rupiah masih melanjutkan penguatannya menuju Rp15.934. *EMAS* Hampir mencapai target US$2,946.719, pekan lalu emas dunia mencatatkan _all time high_ di US$2,942.78 sebelum ditutup turun dalam (-)1.57% ke posisi US$2,882.45. Koreksi wajar, karena sudah berminggu-minggu harganya _up trend,_ naik dan selalu _break new high._ Harga emas menuju area _support_ US$2,807—US$2,853, sebelum _rebound_ dan naik kembali menuju US$3,043. Harga emas digital pekan lalu ditutup turun (-)2.12% ke posisi Rp1.506.000. Pekan ini kisarannya Rp1.480.000—Rp1.530.000. Berbeda dengan emas fisik yang dapat langsung dipegang tangan, emas digital adalah harga emas murni yang bergerak setiap waktu, tergantung pada naik atau turunnya harga emas dunia dan nilai tukar US dolar terhadap rupiah. Jadi dengan membeli atau memiliki rekening emas digital, berarti Anda membeli harga emasnya, tanpa perlu membayar komisi atau ongkos cetak fisiknya. Karena itu, harga emas fisik yang tertera di gerai Antam biasanya lebih tinggi Rp60.000—Rp100.000 per gramnya dari harga emas digital. Emas digital dapat dikonversi menjadi emas fisik dengan menambah biaya cetak. *REKSA DANA & SURAT BERHARGA* *REKSA DANA,* dengan melihat performa _year to date_ (_YtD_) dan 1 bulan (1M), reksa dana jenis pasar uang dan pendapatan tetap adalah yang paling stabil saat ini, cocok untuk memulai investasi di awal tahun dan masih kuartal 1. Kedua jenis reksa dana tersebut bergerak naik dan mulai memperlihatkan performanya. Anda dapat melihat performa kedua jenis reksa dana tersebut pada tabel. *SURAT BERHARGA,* dapat cermati beberapa obligasi yang kami pilihkan dalam tabel. *Perang Dagang di Depan Mata, Bagaimana Nasib Pasar Keuangan Indonesia?* Pasar keuangan Indonesia bergerak beragam pada perdagangan lalu. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali melemah sementara nilai tukar rupiah masih menguat. Pada pekan ini, pergerakan bursa saham dan rupiah diperkirakan kembali tidak menentu, mengingat masih terdapat beberapa sentimen dan data-data ekonomi yang dirilis baik dari dalam dan luar negeri. Rencana pengenaan tarif perdagangan hingga rilis data neraca perdagangan Indonesia periode Januari 2025 dan pengumuman suku bunga acuan atau BI rate pada level 5.75% dalam Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia akan menjadi sentimen utama penggerak pasar pekan ini. 👉🏻Baca Informasi Selengkapnya: https://www.cermati.com/artikel/cermati-invest-weekly-update-17-februari-2025 🧈 Investasi Emas Mulai 10rb: http://b.cermati.com/EMAS 💵 Beli Reksa Dana di Cermati Invest: http://b.cermati.com/REKSADANA 💰Beli Obligasi di Cermati Invest: http://b.cermati.com/OBLIGASI 📈 Investasi Saham Lebih Mudah: http://b.cermati.com/SAHAM