INDONESIA BELA PALESTINA
May 22, 2025 at 11:17 PM
*SERANGAN ISRAEL HANCURKAN RUMAH SAKIT AL-AUDAH* Tank-tank Israel menyerang bagian bedah khusus dan terus menembaki gedung-gedung Rumah Sakit Al-Audah di Tel Al-Zaatar, Gaza utara, menurut laporan Jam’iyyah Al-Audah Al-Sihiyyah. Serangan ini memperparah krisis kemanusiaan di wilayah tersebut, menghambat pelayanan medis yang kini berada di ambang kehancuran. Pasukan Israeljuga meledakkan robot peledak di sekitar Rumah Sakit Al-Audah, Gaza utara, menyebabkan kerusakan parah pada fasilitas rumah sakit, menurut laporan terbaru. *TRAGEDI GAZA: KORBAN TERUS BERJATUHAN* Sumber medis untuk Al Jazeera melaporkan eskalasi kekerasan di Jalur Gaza, dengan 93 syuhada sejak Rabu dini hari akibat serangan udara Israel. Hari ini saja, 80 orang tewas, termasuk 47 dari serangan udara, dengan 25 di antaranya di Kota Gaza dan wilayah utara. Selain itu, 23 syuhada akibat tembakan pendudukan dan 14 lainnya di Kota Gaza serta Gaza tengah, menambah daftar panjang korban. *PENGEBOMAN MEMATIKAN DI GAZA SELATAN DAN TENGAH* Korban terus bertambah akibat serangan Israel, lapor koresponden Al Jazeera. Sembilan syuhada tewas dalam pengeboman gudang pengungsi di selatan Deir Al-Balah, sementara serangan udara dan artileri Israel menghantam Khan Younis, termasuk operasi peledakan di Al-Qarara. Drone Israel menewaskan dua orang di timur Khan Younis, dengan korban luka di wilayah Al-Mawasi dan Al-Tuffah. Selain itu, empat syuhada di Deir Al-Balah, lima di Kamp Al-Maghazi, dan enam di Jabalia Al-Balad, dengan puluhan luka dan 30 orang hilang di wilayah terakhir. Serangan udara Israel juga menewaskan enam petugas pengamanan bantuan di Jalan Salahuddin, timur Deir Al-Balah, Gaza tengah, saat mereka berusaha mencegah penjarahan bantuan kemanusiaan. Kantor Media Pemerintah Gaza mengutuk keras serangan ini sebagai bagian dari strategi Israel untuk mengacaukan aliran bantuan, menyebutnya sebagai "kejahatan terencana" yang mendukung agenda kelaparan dan pengusiran warga Palestina. *PEMUKIM ISRAEL SERANG TEPI BARAT* Sumber Palestina melaporkan puluhan pemukim Israel menyerang dan membakar rumah-rumah warga Palestina di Al-Kasara, selatan Hebron, dan Burqin, Tepi Barat. Serangan ini berlangsung bersamaan dengan operasi militer Israel, memperburuk ketegangan di wilayah tersebut.Bulan Sabit Merah Palestina melaporkan delapan warga menderita luka bakar akibat serangan ini. Warga setempat berjuang memadamkan api di tengah eskalasi kekerasan yang didukung perlindungan polisi Israel. *KRISIS KEMANUSIAAN DI GAZA* Perserikatan Bangsa-Bangsa memperingatkan bahwa seluruh penduduk Gaza terancam kelaparan akibat 19 bulan konflik, pengungsian, dan blokade bantuan. Dalam seminggu terakhir, 160 ribu orang mengungsi tanpa tempat aman, dan 629 orang tewas, termasuk 148 wanita dan anak-anak. PBB juga menuduh Israel sengaja menargetkan jurnalis untuk membungkam informasi dari Gaza. *TANTANGAN BANTUAN KEMANUSIAAN* Flitsher melaporkan pekerja kemanusiaan di Gaza menghadapi kesulitan besar mengirimkan bantuan dari perbatasan ke lokasi yang membutuhkan. Program Pangan Dunia menegaskan bahwa bantuan yang masuk hanyalah "setetes air di lautan," menyerukan akses aman dan tanpa hambatan untuk mencegah kelaparan total. *SISTEM KESEHATAN GAZA RUNTUH* Direktur Jenderal Kementerian Kesehatan Gaza melaporkan 16 ribu anak menjadi syuhada sejak 7 Oktober 2023, dengan 122 ribu orang terluka. Pendudukan Israel telah melumpuhkan sistem kesehatan, dengan 22 dari 38 rumah sakit tidak beroperasi. Organisasi Kesehatan Dunia menambahkan bahwa 94% rumah sakit rusak, hanya 19 yang berfungsi parsial, dan pasokan medis belum berhasil masuk akibat blokade yang berkepanjangan. *HAMAS TUDING ISRAEL LAKUKAN GENOSIDA* Hamas mengecam Israel atas politik kelaparan di Gaza, menyebut bantuan yang masuk hanya sepersepuluh dari kebutuhan aktual. Mereka menolak rencana "bantuan ghetto" yang dianggap sebagai upaya mempercantik genosida, menuntut koridor kemanusiaan permanen dan penghentian blokade. *PBB SERUKAN GENCATAN SENJATA* Dujarik dari PBB menyatakan pengiriman bantuan ke Gaza sangat terbatas dan tidak memenuhi kebutuhan penduduk. Organisasi Kesehatan Dunia dan Pelapor Khusus PBB untuk Hak atas Pangan memperingatkan bahwa 14.000 anak bisa meninggal jika bantuan tidak segera masuk, menuduh Israel menggunakan kelaparan sebagai senjata dan menyerukan Majelis Umum PBB untuk mematahkan blokade. (Aljazeera & Al-Aqsa Live Channel, 23/5/25)
😢 👍 ❤️ 🙏 😂 73

Comments