*IPO CDIA, Hal Yang Wajib Investor Tau!* 📌 *Profil & Afiliasi* - CDIA merupakan anak usaha PT Chandra Asri Pacific Tbk (TPIA), bagian dari Grup Barito milik Prajogo Pangestu - Fokusnya pada infrastruktur: termasuk energi listrik & air, pelabuhan, logistik, dan pengolahan air 💰*Rencana IPO & Dana yang Diharapkan* - Melepas hingga 12,48 miliar saham baru (10% dari total saham) - Harga bookbuilding ditetapkan di kisaran Rp 170–190/saham, dengan potensi dana segar antara Rp 2,12–2,37 triliun - Penjamin emisi: BCA Sekuritas, BNI Sekuritas, DBS Vickers, Henan Putihrai, OCBC, dan Trimegah 📅 *Jadwal penting IPO* - Bookbuilding: 19–24 Juni 2025 - Pengumuman efektif: diperkirakan 30 Juni 2025 - Penawaran umum: 2–4 Juli 2025 - Penjatahan & distribusi: 4–7 Juli 2025 - Pencatatan di BEI: 8 Juli 2025 💰 *Alokasi Dana IPO CDIA* - Sekitar Rp871,8 miliar akan digunakan untuk penambahan armada kapal dan operasional logistik melalui anak usaha seperti CSI, MIM, dan CMI. - Sekitar Rp1,5 triliun akan dialokasikan untuk pengembangan infrastruktur pelabuhan, penyimpanan, dan fasilitas pipa melalui entitas CS dan CCP. - Sisanya akan digunakan untuk modal kerja dan kebutuhan korporasi umum lainnya. 📈 *Kinerja & Dividen* - Laba bersih 2024: US$32,7 juta (naik signifikan dari US$1,9 juta di 2023); - Pendapatan 2024: US$102,3 juta - Kuartal I 2025: pendapatan US$34,6 juta, laba US$30,2 juta - Komitmen bagi dividen minimal 40% dari laba bersih tahunan, tergantung kondisi arus kas, kebutuhan investasi, dan beban utang 🌐 *Kategori IPO Mega & Proyeksi* - IPO CDIA masuk kategori mega-IPO dengan total nilai terbesar ketiga di 2025 (setelah CBDK & YUPI) - Pasca-IPO, kepemilikan diperkirakan menjadi: TPIA ~60%, Phoenix Power ~30%, dan publik ~10% *_Disclaimer On_ - BRI Danareksa Sekuritas*