🗿 *Mumi Papua (Ailu Mumi)* *Mumi di Tanah Papua: Fakta Menarik yang Mungkin Belum Kamu Tahu.* 🔥 Proses Pengawetan Suku Dani memiliki cara tradisional untuk mengawetkan tokoh-tokoh penting seperti kepala suku atau pejuang besar. Prosesnya sangat ekstrem dan dilakukan tanpa bahan kimia: * Tubuh dibersihkan dan dikeringkan. * Diawetkan dengan asap selama berminggu-minggu di sebuah gubuk khusus. * Bagian tubuh seperti jari atau hidung kadang dipotong sebagai bagian dari ritual. * Setelah kering dan menghitam, mumi disimpan di tempat khusus — biasanya digantung atau ditaruh di dalam gua atau rumah adat. 🧙‍♂️ Masih “Dihormati” Seperti Hidup Yang bikin ini terdengar "nggak masuk akal" adalah: * Mumi ini masih dianggap sebagai bagian dari komunitas. * Kadang dikeluarkan dari penyimpanan untuk upacara adat. * Beberapa penduduk berbicara atau “berkonsultasi” dengan mumi, seolah-olah dia masih hidup secara spiritual. * Ini bukan sekadar tradisi, tapi bentuk penghormatan terhadap leluhur yang sangat dalam. 📍 Lokasi Mumi yang Terkenal Beberapa mumi terkenal yang bisa kamu lihat (dengan izin adat) ada di: 1. Kampung Warga Jiwika (Mumi Agat Momma) 2. Kampung Pumo 3. Kampung Aikima Mumi-mumi ini usianya bisa mencapai 200–300 tahun, dan masih dalam kondisi yang sangat baik. 👁️ Unik di Dunia Tradisi mumi Papua ini sangat langka di dunia. Hanya ada beberapa budaya lain yang melakukan hal serupa, seperti: 1. Mumi Inca (di Peru) 2. Mumi Toraja (tapi lebih pada upacara kematian, bukan pengawetan jangka panjang) 3. Mumi Mesir (tapi secara teknis dan kimiawi, bukan pakai asap) ☮️ Penutup: Ternyata mumi itu nggak cuma ada di Mesir, ya! Kalau kamu suka konten seperti ini, jangan lupa like, share, dan Follow Channel Edukasi untuk cerita budaya Nusantara lainnya!