
As-Salafiyyah 🇮🇩
June 16, 2025 at 11:17 PM
....
✍ Al-‘Allāmah as-Suyūṭī rahimahullah menyebutkan dalam Nazhm al-‘Uqyan, hlm. 32, tentang biografi al-‘Izz al-Kinānī, bahwa beliau, ayahnya, dan kakeknya adalah para Qāḍī al-Quḍāt (hakim agung) dari kalangan mazhab Ḥanbali. As-Suyūṭī pun memuji keluasan ilmu dan akhlaknya yang luhur. Kemudian beliau berkata:
هذا شأن من يكون عريقاً في الرياسة فإن المنصب لا يزيده إلا تواضعاً وطرحاً للتكلف، والإكرام لا يزيده إلا ليناً ولطفاً، والأراذل على الضد من ذلك؛ إذا ولوا ولاية ازدادوا كبراً وترفعاً، وإذا أكرموا ازدادوا عتوَّاً وطغيان
“Beginilah keadaan orang yang memang berasal dari garis keturunan kepemimpinan; jabatan tidak menambahnya kecuali semakin tawaduk dan meninggalkan sikap dibuat-buat (berlebihan, tidak alami). Penghormatan yang diterima pun tidak menjadikannya congkak, melainkan menambah kelembutan dan keramahan. Sebaliknya, orang-orang rendahan —jika mendapat kedudukan— justru semakin besar kepala dan suka menyombongkan diri. Dan bila dihormati, mereka malah bertambah keras kepala dan melampaui batas.”
•┈┈•┈•⊰▫️⊱•┈•┈┈•
🔵 Telegram:
t.me/fawaid_hazimiyah
🟢 Saluran WhatsApp:
https://whatsapp.com/channel/0029VanZbfc9MF8vtL28TD1g