*Jangan Membedakan Anak dalam Pemberian Harta* Syaikh Ibnu Utsaimin rahimahullah berkata: "Sebagian orang mempekerjakan anaknya dalam usaha dagang atau pertanian miliknya, lalu memberikan kepada anak tersebut bagian yang lebih banyak dibandingkan dengan saudara-saudaranya. Hal ini tidak diperbolehkan. Jika sang anak bekerja bersama ayahnya secara sukarela (tanpa mengharap imbalan), maka itu adalah bentuk bakti, dan pahala di akhirat jauh lebih besar daripada balasan dunia. Namun, jika ia menginginkan imbalan atas pekerjaannya, maka hendaknya ayahnya menetapkan upah yang pantas baginya, sebagaimana yang berlaku bagi pekerja pada umumnya." _📚 Syarh Riyadhus Shalihin, 6/538_ قال الشيخ ابن عثيمين رحمه الله بعض الناس يعمل ولده معه في تجارته أو في فلاحته فيعطيه أكثر من إخوانه وهذا لا يجوز؛ لأن الولد إن كان تبرع بعمله مع أبيه فهذا بر وثوابه في الآخرة أعظم من ثوابه في الدنيا، وإن كان يريد أن يشتغل لأبيه بأجرة فليفرض له أجرة. (شرح رياض الصالحين / ج6 / ص538). #b_hzm ========== https://t.me/assalafiyyah2 https://whatsapp.com/channel/0029VanZbfc9MF8vtL28TD1g