*Sekilas tentang Asal Usul dan Perkembangan Ilmu Kaidah Fiqih* 📜 *Ilmu kaidah fiqih telah melalui tiga tahap perkembangan:* *1. Tahap Kemunculan dan Pembentukan:* Dimulai dari zaman risalah, di mana Nabi ﷺ mengucapkan kalimat-kalimat ringkas yang berfungsi sebagai kaidah umum. Contohnya: الخراج بالضمان "Keuntungan sejalan dengan tanggung jawab." البينة على المدعي واليمين على من أنكر "Bukti adalah kewajiban pihak yang mengklaim, dan sumpah adalah kewajiban pihak yang menyangkal." *2. Tahap Pertumbuhan dan Penulisan:* Dimulai pada abad keempat, di mana para ulama, terutama dari mazhab Hanafi, mulai menulis kaidah-kaidah fikih. Imam Abu Thahir Ad-Dabbas mengumpulkan tujuh belas kaidah penting dari mazhab Imam Abu Hanifah rahimahullah. *Beberapa kaidah dasar yang terkenal adalah:* + Segala sesuatu bergantung pada niatnya. + Kesulitan mendatangkan kemudahan. + Adat dapat dijadikan hukum. *3. Tahap Kematangan dan Penataan:* Pada abad kedelapan hijriah, terjadi masa keemasan dalam penulisan kaidah-kaidah fikih. Majalah Ahkam Al-’Adliyah disusun pada akhir abad ketiga belas Hijriah untuk menetapkan aturan-aturan yang diterapkan di pengadilan. 📖 *Disarikan dari Al-Jawahir Al-Adnaniyah Syarah Ad-Durrah Al-Qudaimiyah, Syaikh Labib Najib حفظه الله تعالى* ✍ *Ahmad Reza Lc* *Pengasuh Fiqhgram* linktr.ee/fiqhgram #qowaidfiqhiyyah #madzhab