ILMUI
February 22, 2025 at 12:03 AM
🌙BOLEHKAH BERPUASA ROMADHON JIKA TELAH MELIHAT HILAL TAPI PERSAKSIANNYA DITOLAK PEMERINTAH?🌙
Berkata Syaikh AlAlbany rohimahulloh:
وقال أبو الحسن السندي في " حاشيته على ابن ماجه " بعد أن ذكر حديث أبي هريرة
عند الترمذي:
" والظاهر أن معناه أن هذه الأمور ليس للآحاد فيها دخل، وليس لهم التفرد
فيها، بل الأمر فيها إلى الإمام والجماعة، ويجب على الآحاد اتباعهم للإمام
والجماعة، وعلى هذا، فإذا رأى أحد الهلال، ورد الإمام شهادته ينبغي أن لا
يثبت في حقه شيء من هذه الأمور، ويجب عليه أن يتبع الجماعة في ذلك ".
[ناصر الدين الألباني ,سلسلة الأحاديث الصحيحة وشيء من فقهها وفوائدها ,1/443]
"Berkata Abul Hasan Assinndy di "Hasyiatuhu ala ibni Maajah" setelah menyebutkan hadits Abu Huroirah riwayat AtTimidzy (yang makna: puasa itu hari kalian puasa, berbuka itu hari kalian berbuka):
"Dan secara dzohir maknanya bahwasanya perkara ini (menetapkan puasa dan hari raya) bukanlah bagi individu-individu (berhak) masuk padanya, dan tidak boleh mereka bersendirian padanya, bahkan perkara padanya diserahkan kepada pemimpin dan jama'ah, dan wajib bagi masing-masing individu mengikuti pemimpin dan jama'ah, *dan atas dasar ini maka jika seseorang melihat hilal lalu imam (pemimpin) menolak persaksiannya maka dia seharusnya tidak menetapkan pada dirinya sendiri sesuatu dari perkara ini, dan dia wajib mengikuti jama'ah pada perkara tersebut"."*
Silsilah Ahadits Ashohihah Alalbany: 1/443
Berkata Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah rohimahulloh:
فَشَرْطُ كَوْنِهِ هِلَالًا وَشَهْرًا شُهْرَتُهُ بَيْنَ النَّاسِ وَاسْتِهْلَالُ النَّاسِ بِهِ حَتَّى لَوْ رَآهُ عَشَرَةٌ وَلَمْ يَشْتَهِرْ ذَلِكَ عِنْدَ عَامَّةِ أَهْلِ الْبَلَدِ لِكَوْنِ شَهَادَتِهِمْ مَرْدُودَةً أَوْ لِكَوْنِهِمْ لَمْ يَشْهَدُوا بِهِ كَانَ حُكْمُهُمْ حُكْمَ سَائِرِ الْمُسْلِمِينَ فَكَمَا لَا يَقِفُونَ وَلَا يَنْحَرُونَ وَلَا يُصَلُّونَ الْعِيدَ إلَّا مَعَ الْمُسْلِمِينَ فَكَذَلِكَ لَا يَصُومُونَ إلَّا مَعَ الْمُسْلِمِينَ وَهَذَا مَعْنَى قَوْلِهِ: {صَوْمُكُمْ يَوْمَ تَصُومُونَ وَفِطْرُكُمْ يَوْمَ تُفْطِرُونَ وَأَضْحَاكُمْ يَوْمَ تُضَحُّونَ} . وَلِهَذَا قَالَ أَحْمَد فِي رِوَايَتِهِ: يَصُومُ مَعَ الْإِمَامِ وَجَمَاعَةِ الْمُسْلِمِينَ فِي الصَّحْوِ وَالْغَيْمِ. قَالَ أَحْمَد: يَدُ اللَّهِ عَلَى الْجَمَاعَةِ.
[ابن تيمية ,مجموع الفتاوى ,25/117]
"Syarat diakui sahnya bulan (hilal) dan bulan (bulan Islam) tersebut adalah diketahuinya oleh masyarakat umum dan diakui secara luas, sehingga meskipun sepuluh orang melihat hilal tersebut tetapi tidak tersebar secara umum oleh penduduk negeri *dikarenakan kesaksian mereka tertolak atau karena mereka tidak diakui dengannya, maka hukum mereka sama dengan hukum orang-orang Muslim lainnya.* Seperti mereka tidak wuquf (ketika haji dan pemerintah saudy tidak menerima persaksiannya), tidak menyembelih, dan tidak shalat Hari Raya kecuali bersama umat Muslim, maka juga mereka tidak berpuasa kecuali bersama umat Muslim. Ini merupakan makna dari perkataan Nabi, "Puasa adalah pada hari kalian berpuasa, berbuka adalah hari kalian berbuka, dan kurban adalah pada hari kalian berkurban." Dan karena itu Ahmad berkata dalam riwayatnya, "Dia berpuasa bersama imam (pemimpin) dan jamaah Muslim pada saat cerah maupun berawan." Ahmad berkata, "Tangan Allah ada di atas jamaah."
[Imam Ibn Taymiyyah, Majmu' Al-Fatawa, 25/117]
Diterjemahkan:
Abu Ibrohim saiid AlMakassary
2 Syawal 1444
Telegram: https://t.me/ilmui
WA: https://whatsapp.com/channel/0029VaALfMAGJP8PEIsVk33P
#share_gratis, #tanpa_logo, #tanpa_minta_donasi, #tanpa_yayasan