
Media Advent
May 31, 2025 at 03:48 PM
https://youtu.be/616CO0GoPpk
โฅ๏ธ๐
๐ด๐ฝ๐
๐ฝ๐ถ๐ฐ๐ฝ ๐ท๐ฐ๐
๐ธ๐ฐ๐ฝ โฅ๏ธ
*๐๐ฑ๐
๐ถ๐ฐ๐
๐
๐ด๐ป๐ฐ๐ผ๐ฐ๐ฝ๐
๐ฐ๐*
๐๐ต๐ฎ๐ฑ: ๐๐ช๐ ๐๐พ๐๐ถ๐ช
*01 JUNI 2025*
*SALING MELENGKAPI SECARA UNIK*
_"TUHAN Allah berfirman: "Tidak baik, kalau manusia itu seorang diri saja. Aku akan menjadikan penolong baginya, yang sepadan dengan dia." (Kejadian 2:18)_
ย
Apa yang membuat pernikahan sehat? Selain aspek fisik, apakah memang ada perbedaan antara pria dan wanita? Pandangan feminisme telah mencoba menjelaskan bahwa seorang wanita dapat melakukan apa pun yang dilakukan pria. Hal ini mungkin sebagian benar dalam hal pasar kerja, namun apa yang benar-benar dapat memenuhi kebutuhan terdalam seorang pria agar menjadi maskulin dan seorang wanita agar menjadi feminin?
ย
Dalam penelitiannya yang menarik, In a Different Voice, Carol Gilligan melaporkan bahwa seorang pria melihat dirinya kompeten dan dewasa ketika dia bisa menyesuaikan diri dengan dunianya sebagai individu yang lengkap dan terpisah, bebas membuat keputusan sendiri, dan merasa aman dalam dirinya. Sebaliknya, seorang wanita lebih peduli dengan membina hubungan dekat, yang terlihat dalam ikatan intim bersama keluarga dan teman-teman. Baginya, menjadi wanita yang utuh dan puas bergantung pada keterikatan yang hangat dengan orang lain.
ย
Perbedaan antara pria dan wanita dapat ditelusuri hingga ke Taman Eden. Larry Crabb, dalam bukunya Men and Women: Enjoying the Differences, menulis, โPenghakiman Tuhan terhadap Hawa terletak pada kemampuan feminin-nya yang unik untuk melahirkan dan hubungannya dengan Adam. Dengan kata lain, keterikatan fisiknya pada Adam akan menyebabkan saat-saat kesakitan yang luar biasa (ketika melahirkan), dan keterikatan pribadi itu akan melibatkan sakit hati dan pergumulan.
ย
"Penghakiman Adam berbeda. Tuhan menuntut dia untuk menanggung kesulitan-kesulitan yang sebelumnya tidak diketahui saat ia berusaha menaklukkan dunianya. Ia sekarang harus bekerja di lingkungan yang tidak bersahabat, di mana dia sering gagal, dan untuk tinggal bersama seorang wanita yang kini lebih peduli dengan kebutuhan wanita itu sendiri dibandingkan dengan kebutuhannya." (hlm. 134, 135)
ย
Penghakiman Tuhan terhadap Adam terfokus pada pekerjaannyaโyang akan lebih sulit. Namun, penghakiman terhadap Hawa terfokus pada kebutuhannya untuk berhubungan secara mendalam dengan suaminya. Tuhan menciptakan pria untuk memenuhi kebutuhan terdalam istrinya akan hubungan. Dan Allah menciptakan wanita untuk memenuhi kebutuhan terdalam suaminya akan pengakuan saat dia bergerak dengan sadar ke dunianya. Dalam rancangan Tuhan, mereka cocok satu sama lain dengan indahnya. Masing-masing menyediakan apa yang dibutuhkan oleh yang lain. Mereka saling melengkapi. Dan karena kita semua berbeda dalam hal yang khusus, setiap pasangan memiliki "kecocokan" unik yang hanya cocok untuk mereka.
ย
Terima kasih, Tuhan, karena telah menciptakan pria dan wanita berbeda dan secara unik saling melengkapi. Berikan saya hikmat untuk memuliakan-Mu dengan memenuhi kebutuhan terdalam pasangan saya.
Beverly Chilson Brandstater
--------------------
Tuhan Yesus Memberkati Kita Semua! ๐๐๐
_Yang Ingin didoakan silahkan hub No. WA 085240058779 (Pdt. J. Mumek, M.Th_
--------------------
Tuhan Yesus Memberkati Kita Semua! ๐๐๐
_Yang Ingin didoakan silahkan hub No. WA 085240058779 (Pdt. J. Mumek, M.Th_
ย
--------------------
Tuhan Yesus Memberkati Kita Semua! ๐๐๐
_Yang Ingin didoakan silahkan hub No. WA 085240058779 (Pdt. J. Mumek, M.Th_
ย
๐
โค๏ธ
๐
6