
ILMU SYAR'I
May 31, 2025 at 09:10 AM
Shufiyyah
Kaum sufi membangun agama dan ibadah mereka di atas simbol-simbol dan istilah-istilah yang mereka ciptakan, yang intinya dapat diringkas sebagai berikut:
1. Mereka membangun ibadah kepada Allah hanya di atas dasar cinta, dan mengesampingkan aspek lain seperti rasa takut dan harapan.
2. Mereka tidak merujuk agama dan ibadah mereka kepada Al-Qur’an dan Sunnah serta mengikuti Nabi ﷺ, melainkan merujuk kepada perasaan-perasaan mereka sendiri, atau kepada aturan yang ditetapkan oleh para syaikh mereka berupa thariqat, dzikir-dzikir dan wirid-wirid yang diada-adakan.
3. Mereka berpegang teguh kepada dzikir dan wirid yang ditetapkan oleh syaikh-syaikh mereka. Mereka mengikat diri dengannya dan beribadah dengannya, dan terkadang lebih mengutamakannya daripada tilawah Al-Qur’an.
4. Mereka berlebih-lebihan dalam mengagungkan para wali dan syaikh, bahkan bertentangan dengan akidah Ahlus Sunnah wal Jamaah.
5. Mereka mendekatkan diri kepada Allah dengan nyanyian, tarian, menabuh rebana dan tepuk tangan, serta menganggap hal itu sebagai ibadah kepada Allah.
6. Di antara ajaran agama mereka adalah apa yang disebut dengan “al-ahwāl” (keadaan spiritual) yang menyebabkan mereka keluar dari tanggung jawab syariat.
Ringkasan dari ceramah “al-‘Aqīdah wa ad-Da‘wah” (6/94) oleh Syaikh Dr. Shalih bin Fawzan al-Fawzan حفظه الله
❤️
1